Untuk mendapatkan foto yang aesthetic dan berkualitas, tentu ada hal yang harus dilakukan dan tentunya juga ada tips foto aesthetic. Pengambilan foto aesthetic ini banyak fungsinya, mulai untuk postingan media sosial semata atau bahkan digunakan untuk berbisnis, misalnya foto produk, portofolio, seni fotografi, dan lain sebagainya.
Tentu saja, kualitas foto akan memengaruhi terutama jika Anda menjadikan foto tersebut sebagai ladang mencari penghasilan, baik itu fotografer maupun seniman. Sehingga Anda harus mengambil foto dari sudut atau angle yang tepat dan disesuaikan pula dengan pasar yang akan Anda tuju.
Oleh sebab itu untuk mengetahui bagaimana cara mendapatkan foto yang aesthetic, simak beberapa tips yang bisa Anda lakukan di bawah ini.
1. Memperhatikan Device yang Dipakai
Tips pertama yang harus Anda perhatikan adalah memperhatikan device atau alat apa yang akan Anda pakai. Ini penting untuk menentukan bagaimana cara Anda mendapatkan hasil foto yang aesthetic. Misalnya jika Anda menggunakan kamera HP, tentu fitur dan juga kualitasnya tidak setinggi kamera profesional.
Oleh sebab itu, Anda harus menyesuaikan bagaimana cara menggunakan HP untuk mengambil foto yang aesthetic dan bagaimana cara menggunakan kamera profesional untuk mengambil hasil foto yang aesthetic.
2. Menjelajahi Fitur Kamera/HP
Untuk mendapatkan hasil foto yang aesthetic baik itu melalui kamera atau HP, maka Anda perlu menjelajahi atau mempelajari fitur yang terdapat di kamera atau HP Anda. Ini sangat penting agar Anda bisa mendapatkan hasil foto yang maksimal karena Anda sudah mampu memahami seluk-beluk kamera yang Anda miliki, baik kamera profesional maupun kamera HP.
Meski hanya pakai HP, hasil foto bisa jadi lebih bagus dan berkualitas jika Anda mampu mempelajari dan juga memfungsikan fitur-fitur tersebut dengan tepat dan maksimal. Karena dari berbagai fitur yang ditawarkan tersebut, Anda bisa memaksimalkan kemampuan Anda dan juga memanfaatkan berbagai fitur yang tersedia untuk mendapatkan hasil foto aesthetic.
baca juga Kenali Komposisi Fotografi dan Tips & Trik yang Akan Hits di 2023
3. Ambil Foto dengan Komposisi Terbagus
Setelah memperhatikan alat atau device apa yang dipakai dan harus mampu menjelajahi fitur pada kamera atau HP, selanjutnya Anda juga harus mampu mengambil foto dengan komposisi terbaik. Artinya, dalam hal ini komposisi foto menjadi aspek penting di dalam fotografi agar hasilnya aesthetic.
Dengan komposisi yang bagus dan maksimal, maka hasil foto tersebut akan mampu menarik perhatian audiens dan bahkan akan dapat meninggalkan kesan yang mendalam. Dalam aspek ini, rule of thirds biasanya sangat membantu para fotografer untuk dapat menentukan komposisi foto, meskipun sebenarnya Anda sedang bereksperimen menggunakan komposisi yang lain dari yang biasa Anda gunakan.
Rule of thirds sendiri merupakan sebuah konsep yang membantu mengambil foto yang indah dan juga menarik, didukung dengan pemakaian pada fitur atau pengaturan yang ada di kamera. Di dalam LCD kamera atau di layar ponsel Anda, akan ada garis horizontal dan vertikal yang membentuk 9 kotak, itulah yang dinamakan rule of thirds.
4. Fokus Detail Gambar
Tak hanya mampu menentukan bagaimana komposisi terbaik, untuk mendapatkan hasil foto yang aesthetic Anda juga harus fokus terhadap detail gambar yang akan Anda tangkap. Detail kecil ini jadi cara cepat dan tepat untuk meningkatkan faktor minat dari audiens. Karena pada dasarnya, konsep fotografi makro ini cocok untuk foto produk.
Biasanya audiens akan lebih memperhatikan fokus detail produk Anda, sehingga Anda harus benar-benar menentukan fokus dengan tepat, diambil dengan berbagai cara. Misalnya dari angle atas, bawah, atau bahkan mengeksplorasi angle lainnya.
5. Melakukan Teknik Pencahayaan
Tips selanjutnya untuk mendapatkan hasil foto yang aesthetic adalah melakukan teknik pencahayaan yang tepat. Akan sangat disayangkan jika objek yang diambil sudah bagus, tetapi teknik pencahayaannya kurang. Sehingga Anda benar-benar harus menggunakan teknik pencahayaan dengan tepat.
Pencahayaan alami menjadi satu cara terbaik mendapatkan cahaya yang paling tepat dan bagus. Hal ini karena semakin banyak cahaya yang menyebar, maka hasil foto juga akan makin baik. Oleh sebab itu, sebagai fotografer Anda harus tetap menjaga pencahayaan Anda tetap alami agar hasilnya maksimal.
Teknik pencahayaan ini bisa diambil dari pencahayaan rendah atau melalui foto hitam putih yang kemudian saat ini disebut sebagai foto aesthetic. Akan tetapi, biasanya banyak orang yang pada umumnya akan mencari foto dengan pencahayaan yang lembut atau kurang dramatis untuk mendapatkan hasil foto yang aesthetic.
6. Menggunakan Preset dan Filter
Pada dasarnya, tak ada salahnya menggunakan preset atau filter selama tidak berlebihan. Bahkan untuk mendapatkan hasil foto yang aesthetic, perlu untuk menggunakan preset dan filter yang tepat. Untuk mendapatkannya, Anda bisa banyak menemukan dengan melakukan eksplorasi di internet.
Saat ini, ada banyak fotografer yang bahkan menjual dan juga membagikan dengan gratis paket filter foto. Hal tersebut bisa jadi kesempatan bagi Anda yang ingin mengaplikasikan gaya aesthetic pada foto agar hasil jepretan yang Anda ambil dapat maksimal. Tentu saja, semua preset dan filter tersebut sebenarnya sudah ada di perangkat lunak pengeditan foto.
Dengan menggunakan preset atau filter, Anda akan lebih mudah menyesuaikan komposisi, tone, warna, dan lain sebagainya pada hasil foto Anda agar Anda mendapatkan hasil foto yang aesthetic dan juga berkualitas.
7. Mengedit Foto
Setelah itu, Anda juga bisa melakukan editing foto. Untuk mendapatkan foto yang aesthetic, yang perlu diperhatikan tidak hanya bagaimana cara mengambil gambar yang bagus dan tepat, namun juga bagaimana mengedit foto dengan tepat. Bahkan, aspek editing foto ini kadang menjadi faktor yang paling penting dan utama ketika seseorang ingin membuat foto yang aesthetic.
Dengan melakukan editing foto, maka Anda bisa mengubah berbagai hal di dalam foto yang dirasa kurang menjadi hasil foto yang maksimal. Misalnya pemilihan nuansa warna foto, pencahayaan, eksposur, dan lain sebagainya. Dengan demikian, foto yang Anda ambil akan lebih maksimal dan bahkan lebih aesthetic sehingga memiliki nilai di mata audiens.
8. Hidupkan Foto dengan Cerita
Tips penting lainnya adalah membuat hasil jepretan Anda seolah ‘hidup’. Dalam hal ini, Anda bisa menambahkan unsur cerita ke dalam hasil jepretan Anda. Pada dasarnya ada dua kategori fotografi, yang pertama adalah mengutamakan permukaan dan yang kedua adalah melibatkan subjek.
Mengutamakan permukaan ini artinya menciptakan sesuatu yang mampu diserap oleh penampilan dan juga tanpa kepentingan lainnya yang lebih lanjut. Sementara subjek yang ikut terlibat ini artinya foto tersebut mampu membawa hubungan empati kepada audiens dari apa yang ditangkap melalui kamera.
Jika Anda menggunakan salah satu dari kategori foto tersebut, atau bahkan dua-duanya, maka foto yang Anda tangkap seolah mampu bercerita dan seolah hidup dengan masyarakat sekitar. Akhirnya, hasil jepretan Anda mampu menimbulkan keterikatan dengan audiens yang melihat hasil foto tersebut.